Selain menjadi cara yang bagus untuk tertawa dan mendapatkan yang terbaik dari situasi yang sulit, sarkasme lebih mudah dari yang Anda kira. Perhatikan cara orang sarkastik berbicara dan cari cara untuk memasukkan sarkasme dalam situasi sehari-hari. Ingatlah bahwa Anda dapat menyakiti seseorang jika Anda menyindir orang yang salah atau pada waktu yang tidak tepat, jadi berhati-hatilah untuk tidak melakukannya secara berlebihan.
Langkah
Metode 1 dari 3: Menjadi Sarkastik
Langkah 1. Gunakan sarkasme ketika berbicara tentang ide atau peristiwa
Misalnya, setelah menonton film yang sangat membosankan, Anda dapat mengatakan sesuatu seperti "Wow, film yang keren, sudah menontonnya." Berikan penekanan yang cukup pada "keren" untuk menyampaikan sarkasme melalui nada suara.
- Setelah menonton video pengendara sepeda motor yang melakukan aksi di dunia kematian dan melewati lingkaran api, Anda mungkin berkata, "Ini terlihat cukup aman."
- Hindari mengarahkan sarkasme pada orang tertentu kecuali teman atau seseorang yang tidak hadir. Misalnya, Anda bisa mendapatkan banyak tawa jika Anda membuat komentar sinis tentang politisi, selebriti, atau pengusaha terkenal.
Langkah 2. Kritiklah komentar yang sangat jelas
Ketika seseorang mengatakan sesuatu yang sangat jelas, tunjukkan komentar yang tidak perlu dengan mengatakan, "Benarkah?" atau "Wow, menarik! Saya tidak tahu!" Misalnya, jika seseorang mengatakan "Hujan" di tengah badai, Anda dapat menjawab, "Wow, bukan? Saya bahkan tidak menyadarinya!"
Jika teman Anda mengatakan "Itu tidak bagus" ketika dia tahu Anda kehilangan semua catatan yang telah Anda siapkan untuk pidato, tanggapi dengan "Apakah Anda benar-benar berpikir begitu?"
Langkah 3. Menarik perhatian pada peristiwa yang dapat diprediksi
Sebagai contoh, katakanlah seorang teman menceritakan detail tentang bagaimana seorang politisi yang diakui tidak kompeten mengacaukan pembukaan program besar atau kebijakan publik. Anda bisa menjawab: "Wow, sungguh kejutan!"
Bayangkan seorang teman sedang berbicara tentang seorang kenalan yang menabrakkan mobilnya. Jika semua orang tahu bahwa orang ini adalah pengemudi yang buruk, Anda dapat mengatakan sesuatu seperti "Dia menabrakkan mobilnya? Sungguh mengejutkan."
Langkah 4. Gunakan sarkasme untuk memarahi seseorang
Katakanlah Anda bermain bola dengan seorang teman dan dia memiliki peluang besar untuk mencetak gol, tetapi akhirnya menendangnya keluar. Sebuah komentar sarkastik yang baik akan seperti "Wow, selamat!"
Jika seorang teman sedang berjalan dan melihat telepon pada saat yang sama dan akibatnya akhirnya menabrak tiang (tanpa terluka), Anda dapat mengatakan sesuatu seperti "Baik."
Langkah 5. Berpura-pura puas atau bersyukur
Bereaksi secara sarkastis terhadap peristiwa yang tidak menyenangkan - ban kempes dapat memancing komentar berikut: "Oh, bagus. Hanya itu yang saya inginkan hari ini."
- Nilai ujian yang rendah mungkin akan disambut dengan "Hebat, tidak ada yang lebih baik."
- Ketika Anda perlu pergi ke bank dan menemukan bahwa semua kasir tutup, katakan "Sempurna".
Langkah 6. Gunakan ekspresi lama
Sarkasme dapat luput dari perhatian jika Anda terlalu halus - dalam hal ini, gunakan frasa dan kata yang tidak biasa seperti "carambola" dan "putzgrila" sebelum membuat komentar sarkastik.
Misalnya, saat Anda terlambat menghadiri suatu acara dan teman Anda berkata, "Kita akan terlambat", tanggapi dengan sarkastis, "Putzgrila, apakah Anda serius?"
Metode 2 dari 3: Mengidentifikasi Waktu yang Tepat untuk Menjadi Sarkastik
Langkah 1. Pikirkan orang yang Anda ajak bicara
Setiap orang bereaksi berbeda terhadap sarkasme orang lain, dan umumnya bijaksana untuk menahan diri dengan rekan kerja atau orang yang tidak Anda kenal dengan baik, dan membiarkan sarkasme menjadi liar dengan teman dan keluarga tersayang. Namun, selalu berhati-hatilah untuk tidak menyinggung, bahkan ketika Anda berada di antara orang-orang terkasih.
- Hindari komentar seperti itu saat Anda berada di tengah orang-orang yang tidak suka sarkasme.
- Jangan menyindir guru, polisi, atau figur otoritas lainnya.
- Jangan menyindir orang yang tidak memiliki selera humor, mudah tersinggung, atau sedang tidak mood.
- Jangan mengomentari masalah yang sensitif bagi orang lain.
Langkah 2. Jangan berlebihan
Sedikit sarkasme membuat semua orang tersenyum, tetapi kebiasaan itu dapat dengan cepat menjadi melelahkan, membangkitkan ketidaksukaan orang lain. Teman seharusnya tidak berpikir mereka tidak bisa mengatakan atau melakukan apa pun di sisi Anda tanpa diejek, jadi jangan biarkan semuanya menjadi sejauh itu. Setiap orang harus terus merasa nyaman di perusahaan Anda.
- Tidak ada formula yang tepat untuk seberapa banyak sarkasme dapat diterima, karena orang yang berbeda akan memiliki tingkat toleransi yang berbeda.
- Buat komentar yang cerdas ketika seseorang (baik Anda atau lawan bicara Anda) muak dengan sarkasme-komentar yang cerdas tidak terlalu memusuhi dan lebih mudah diterima daripada komentar sarkastik.
- Misalnya, Anda dapat membuat komentar sarkastik ketika seorang teman tersandung di udara saat berjalan-jalan ("Betapa elegannya!"), tetapi Anda juga dapat memilih komentar lucu seperti "Wow, tanah muncul begitu saja!"
Langkah 3. Jelaskan bahwa Anda sedang menyindir jika perlu
Beberapa orang kesulitan memahami sarkasme, jadi Anda mungkin perlu memperjelas niat Anda jika lawan bicara Anda memahami semuanya secara harfiah. Lakukan ini dengan sederhana "Saya hanya bercanda" atau "Saya hanya sedang menyindir".
Metode 3 dari 3: Menyempurnakan Sarkasme
Langkah 1. Latih pengamatan Anda
Jika Anda memiliki komentar sarkastik yang dapat digunakan dalam berbagai situasi, praktikkan dengan beberapa orang untuk dapat menghafalnya. Misalnya, ketika seseorang menanyakan sesuatu seperti "Ada berita?", jawablah dengan "Surat kabar punya beberapa."
- Seberapa sering Anda berlatih akan tergantung pada ingatan Anda - jika Anda dapat menghafal ucapan sarkastik dengan mengulanginya dua atau tiga kali sehari, Anda tidak perlu berlatih lebih dari itu.
- Jika Anda perlu berlatih komentar lebih sering untuk menghafalnya, silakan.
Langkah 2. Waspadai reaksi yang ditimbulkan oleh setiap komentar
Hentikan atau kurangi penggunaan kata-kata sarkastik yang selalu memancing kemarahan orang lain. Di sisi lain, jika sebuah komentar selalu membuat banyak orang tertawa, cobalah untuk menggunakannya secara teratur.
Ingatlah bahwa bahkan komentar sarkastik terbaik pun dapat digunakan secara berlebihan
Langkah 3. Jadilah kreatif
Jawaban terbaik dan komentar sarkastik datang ketika kita mengenal audiens kita dengan baik, serta preferensi, sikap, dan nilai mereka. Pikirkan baik-baik tentang cara mendekati situasi saat ini dan percakapan orang lain dengan komentar yang cerdas dan sarkastik.
Misalnya, katakanlah teman Anda dan Anda adalah penggemar berat Hulk. Jika dia memecahkan piring atau sesuatu yang lain secara tidak sengaja, panggang dia dengan komentar: "Kamu menyelamatkan hari lagi, Hulk!"
Langkah 4. Bicaralah dengan orang-orang yang menyindir
Menghabiskan waktu mendengarkan individu yang sarkastik secara alami akan membantu Anda mengasah sarkasme Anda sendiri, jadi perhatikan bagaimana dan kapan mereka membuat komentar seperti itu, dan perhatikan nada suara dan ekspresi wajah mereka.
Langkah 5. Jangan takut melakukan kesalahan
Memperoleh keterampilan ini membutuhkan waktu, fokus, dan pengalaman. Anda akan menjadi lebih baik dan lebih baik jika Anda melatih "otot" sarkasme, jadi teruslah mencoba, bahkan jika beberapa lelucon Anda tidak disambut dengan hangat.